panic-rooms.com – Juliette Nichols yang diperankan Rebecca Ferguson berupaya mengungkap kebohongan tentang dunia yang beracun dan mematikan yang mengancam orang-orang terakhir yang hidup di Bumi dalam trailer Silo Season 2 di Apple TV+.
Season pertama dari serial fiksi ilmiah yang diciptakan oleh Graham Yost ini berfokus pada 10.000 orang terakhir di planet ini yang berusaha untuk tetap aman di rumah mereka yang berada di kedalaman satu mil di bawah dunia yang sunyi di luar sana.
Namun, tak seorang pun tahu kapan atau kenapa silo itu dibangun dan mereka yang mencari jawaban pun tewas.
Trailer untuk season kedua memperlihatkan Juliette usai selamat menjelajahi reruntuhan Bumi yang tak dapat dihuni di luar silo mencoba kembali dengan berita buruk tentang keberadaan dunia bawah tanahnya yang mengancam kepala IT mereka, Bernard Holland (Tim Robbins).
Ia tengah dalam misi untuk membagikan kebenaran tentang dunia distopia mereka di mana kejahatan terbesarnya adalah menjungkirbalikkan status quo dan memicu pemberontakan.
“Aku perlu tahu apa yang terjadi di sini. Demi temanku dan keluargaku,” pintanya di satu titik dalam trailer usai Bernard memberi tahu kalau dia meninggal sebagai pahlawan.
“Saya tidak takut dengan pemberontakan. Saya lebih takut dengan apa yang dilihatnya,” kata Bernard.
Sementara itu, Juliette ketika ia berjuang untuk bertahan hidup di luar silo, ia juga berjuang untuk kembali ke rumah dan mengungkap bahwa ada silo-silo lain di tempat yang diasumsikan semua orang sebagai gurun tandus di atas sana.
Fakta ini memungkinkan Juliette untuk menjawab misteri yang jauh melampaui apa pun yang ia bayangkan ketika pertama kali meninggalkan silo untuk menjawab kenapa orang yang dicintainya telah dibunuh.
Pemeran utama untuk Silo Season 2 meliputi Common, Harriet Walter dan pemain baru Steve Zahn.
Season 2 yang terdiri dari 10 episode bakal diluncurkan secara global pada tanggal 15 November di Apple TV+ dengan episode pertama diikuti oleh satu episode baru setiap hari Jumat sampai tanggal 17 Januari 2025.
Silo diproduksi oleh Apple Studios, Yost, Michael Dinner, Nina Jack, Joanna Thapa, Ferguson, Morten Tyldum, Howey, Fred Golan, Rémi Aubuchon dan AMC Studios.**
